Waspada!! 7 Tips Agar Rumah Bebas Virus Zika dan Demam Berdarah |
Salah satu hal yang mesti Anda perhatikan dikala isu terkini penghujan tiba yaitu perkembangbiakan nyamuk. Terlebih, nyamuk penyebar virus aedes aegypti yang membawa virus berbahaya menyerupai virus zika dan virus demam berdarah. Begini cara buat rumah terbebas dari kedua virus tersebut.
Tak sekadar banjir yang menjadi momok menyeramkan bagi penghuni rumah. Tetapi, keberadaan virus berbahaya juga perlu jadi materi sorotan. Misalnya saja, virus zika dan demam berdarah. Ya, Indonesia kini memasuki isu terkini penghujan, di mana umumnya perkembangbiakan nyamuk lebih cepat.
Jika Anda tak memperdulikan kebersihan rumah, sampah serta genangan air di sekitar rumah, maka tak heran kalau nyamuk pembawa kedua penyakit di atas, aedes aegypti, sanggup bersarang di mana saja. Nah, inilah yang bisa Anda lakukan biar rumah bebas virus zika dan demam berdarah.
1. Bersihkan Sampah di Dalam dan Luar Rumah
Biasanya, nyamuk suka bersarang di daerah kotor ataupun genangan air. Tak terkecuali nyamuk , aedes aegypti. Oleh karenanya, bersihkan rumah secara rutin. Buanglah sampah yang ada di dalam rumah dan usahakan untuk membuang/membakar (jika bisa) sampah yang ada di luar halaman biar tidak tersisa lagi sampah di area rumah.
2. Hilangkan Genangan Air
Selain membersihkan sampah di sekitar rumah, Anda juga perlu membersihkan area yang menjadi genangan air, menyerupai pada selokan drainase atau penampungan air di sekitar hunian. Nah, bagi Anda yang memakai AC, pastikan pula untuk rutin membuang air yang ada di daerah penampungan.
Nyamuk Aedes aegypti lebih suka hidup pada genangan air yang damai dan jernih untuk berkembang biak. Oleh karenanya, apabila Anda mempunyai kolam ikan, Anda bisa taburkan obat anti nyamuk ke dalamnya serta melaksanakan pencucian kolam setidaknya 2 ahad sekali.
Jika Anda mempunyai pot bunga teratai, atau wadah penampungan air lainnya, pastikan selalu higienis dan bebas dari jentik nyamuk. Caranya, ganti air dalam pot/vas 2-5 hari sekali. Selain itu, periksa dan ganti wadah air minum binatang peliharaan setiap harinya. Tak lupa, wadah air pada dispenser mempunyai kondisi yang rentan disinggahi jentik nyamuk. Jadi, keringkan setiap hari, ya!
3. Rapikan Pakaian
Bagi Anda yang suka meletakkan pakaian sembarangan, mulai kini mesti mengubah kebiasaan jelek itu. Pakaian yang menumpuk atau tergantung usang di luar lemari gampang menjadi sarang yang nyaman bagi nyamuk. Karenanya, rapikan kamar setiap hari.
baju-baju yang tergantung di luar masukkan ke dalam lemari. dan Pastikan tumpukan baju kotor di keranjang diangkut ke mesin basuh setiap harinya,
4. Cek Tanaman
Tanaman rimbun menjadi salah satu daerah ternyaman untuk nyamuk bersarang. Untuk itu, rapikan/potong flora yang sudah mulai terlihat rimbun di rumah Anda untuk menghindari nyamuk bersarang.
5. Pakailah Kawat Nyamuk
Pakailah kawat nyamuk pada ventilasi udara Anda. Tujuannya, untuk mengurangi jumlah nyamuk yang masuk melalui celah tersebut. Selain itu, Anda wajib menyelidiki kondisi kawat nyamuk. Jangan hingga Anda yang rusak ataupun bolong. Tak lupa, bersihkan secara terencana kawat nyamuk biar tidak menjadi sarang debui dan mengakibatkan alergi untuk keluarga.
6. Gunakan Antinyamuk Alami
Tak melulu harus memakai kimia anti nyamuk, Anda bisa memakai flora pengusir nyamuk yang bisa mengusirnya secara alami.
7. Rajin Membersihkan Diri
Ternyata, nyamuk sanggup mengetahui mangsanya dari jarak 50 meter, lho! Selain itu, bagi Anda yang mempunyai penyaki teroid, kolesterol dan asam urat tinggi, tubuh Anda sudah niscaya menjadi sasarannya. Nah, solusinya, Anda harus rajin membersihkan tubuh dan amis keringat dengan mandi setiap hari.
7 tips di atas sanggup menciptakan rumah terbebas dari ancaman virus zika dan demam berdarah. Semoga bermanfaat!
(sumber : disarikan dari www. rumahguide.id/tips/tips-agar-rumah-bebas-virus-zika-dan-demam-berdarah)