 |
| Penting!! Langkah Mencegah Rumah Anda Dari Kebocoran |
Sahabat Rumah, khawatir rumah Anda menjadi bocor ketika animo hujan? Perhatikan beberapa hal berikut semoga insiden bocor pada atap rumah sanggup diminimalisir.
Rumah merupakan pelindung bagi penghuni yang ada di dalamnya dari segala dampak cuaca baik cuaca hujan maupun cuaca panas. Langkah pertama ialah perencanaan desain yang tepat untuk rumah. Hal-hal Berikut ini merupakan poin-poin yang perlu diperhatikan.
Bukaan Rumah
Sahabat Rumah, Bukaan yang ada di rumah dirancang dengan mempertimbangkan fungsi dan estetika. Bukaan dalam rumah juga berpotensi membawa air masuk ke dalam rumah sebab terbawa tekanan angin. Harus diperhatikan posisi penempatan bukaan, bentuk, penempatan dengan memperhatikan orientasi rumah dan pemasangannya semoga terhindar dari limpasan air hujan
Dinding Rumah
Sahabat Rumah, Berkaitan dengan air hujan, dilema pokok yang biasa terjadi pada dinding ialah rembesan air. Penyerapan air pada dinding sanggup terjadi sebab adanya kerusakan pada dinding rumah, pilihan material yang tidak tepat, dan faktor perawatan dinding yang diabaikan.
Taman Rumah
Sahabat Rumah, Curah hujan yang cukup tinggi membutuhkan susukan limpasan air hujan yang tepat. Prinsipnya, air hujan yang jatuh dari atap harus cepat melimpas hingga ke tanah.
Lantai Rumah
Sahabat Rumah, Selain faktor teknis dalam pembuatan dan pemasangan lantai rumah, perencanaan pemikiran buangan air yang turun ke tanah harus diperhatikan. Sistem resapan dan pembuatan susukan air limpasan harus direncanakan dengan baik dan benar.
Atap Rumah
Sahabat Rumah, Atap rumah miring paling cocok untuk merespon air hujan sebab air hujan yang turun sanggup dengan gampang mengalir ke susukan limpasan air hujan. Masalah utama pada atap rumah yang bekerjasama air hujan ialah bentuk atap yang tidak tepat dan pilihan jenis epilog atap dan pemasangan atap yang tidak sempurna.
Teritisan Rumah Penahan Air Hujan
Sahabat Rumah, Kemiringan minimum untuk atap ialah 30˚. Sedangkan untuk teritisan rumah yang berbentuk datar, panjang minimumnya 1–1,2 m. Teritisan rumah yang lebih panjang (mendekati 1,5m) lebih baik, sebab air hujan yang turun di kawasan tropis kemiringannya sanggup mendekati 80˚-90˚.
Bagian yang mempunai potensi kemasukan air ialah pertemuan beberapa elemen bangunan (misalnya: dinding rumah dan atap rumah, dinding rumah dan bukaannya, dinding rumah dan lantai rumah), perbedaan level bangunan rumah, dan perpaduan materi yang berbeda dan juga penanganan yang tidak pas.
Semoga Bermanfaat… jangan lupa SHARE YA…
